Halo GRes,
Masih ingat dengan arisan blog Gandjel Rel? Putaran arisan kali ini punya tema yang cukup menarik lho yaitu Makanan Tradisional Favorit di Daerahmu yang tidak boleh hilang. Tema ini dibuat oleh duo blogger kece Mbak Archa Bella dan Tirami.
Makanan tradisional Semarang misalnya Ganjel Rel, Tahu Gimbal, Lumpia Semarang, hingga Wingko Babat. Bergeser sedikit di Kabupaten Semarang ada Tahu Baxo, Tumpi hingga Torakur. Bayangkan, jika GRes menjelajahi semua di daerah Jawa Tengah. Seru sekali kulinernya yang beragam dan enaaak!
Kuliner tradisional Jateng yang beragam inilah yang mengilhami bukuku Petualangan Rumi yang mengisahkan sebuah keluarga bertualang naik mobil van merah dan mencicipi kuliner Jateng dan Jatim. Menuliskan ceritanya saja seru!
Agar kalian bisa mengenal lebih dekat makanan tradisional khas Semarang juga Jawa Tengah, yuk intip beberapa tulisan teman-teman anggota blogger Gandjel Rel ini ya!
Uniek Kaswarganti
Gembrot, Makanan Jadul Khas Semarang yang Tak Boleh Dilupakan
Muna Sungkar
Meluruskan Sejarah Wingko Babat
Anjar Sundari
Mi Kopyok dan Serabi, Makanan Tradisional Yang Masih Bertahan
Norma Keisya
10 Kuliner Ndeso Wonogiri yang Ngangenin
Sari Effendi
5 Kuliner Tradisional Khas Salatiga
Diyanika
Arina Mabruroh
Menu Nasi Megono dan Tempe Kemul yang Lezat
Irfa Hudaya
Jemunak dan Blendrang, Makanan Khas Muntilan
Nah, menarik dan unik kan ya makanan tradisional khas Jawa Tengah yang dibahas teman-teman blogger Semarang di blognya! Kalian sudah mencoba makanan yang mana saja? Apa makanan tradisional favoritmu, GRes? Jangan lupa berbagi di kolom komentar ya!
Penasaran Jemunak, belum pernah nyoba dan bentuknya kayak gimana
BalasHapusTernyata banyak jenisnya ya kuliner Jateng..banyak yang belum dicobain..
BalasHapusBlendrang terepic sama Lenteng baru denger ini padahal asli Jawa dan Muntilan kan masih Jawa tengah tapi belum pernah makan, hehe
BalasHapusMb, yang di foto itu isinya apa?
BalasHapusdulu waktu masih kecil keseringan makan wingko babat, bapak juga sering ke jawa tengah juga dan oleh olehnya makanan seperti ini
BalasHapuslama juga sekarang nggak makan wingko babat